Wednesday, March 4, 2020

BERANI PASANG IUD

    Membayangkan bagaimana rasanya pasang iud saja, saya sudah ngilu. Setelah lewat setahun lamanya melahirkan, saya baru mengumpulkan niat untuk pasang KB spiral. Pertimbangannya karena tidak berkaitan dengan hormon. Jadi ketika mau hamil lagi, tinggal lepas saja. Selama ini saya hanya menggunakan alat kontrasepsi lain yang tinggal sekali pakai buang. hehe.. Tapi kok lama-lama nggak nyaman dan kasian suami juga. Akhirnya saya memberanikan diri untuk datang ke Sp.OG. 
     Saya memilih dokter perempuan, karena supaya lebih nyaman aja.. Alhamdulillah dapat dokter yang sabar dan informatif.. Setelah saya ditanya alasan dan diberikan informasi tentang kb, saya dipersilahkan ke kursi periksa. eh tempat tidur. hehe.. Perut saya di USG, diperiksa kondisi rahim dan juga cek apakah sedang hamil atau tidak. Wah rasanya seperti throwback waktu masa masa hamil. Dokter menjelaskan bahwa ukuran rahim saya normal dan dalam kondisi yang baik. Jadi saya boleh dipasang IUD. 
      Suster langsung menyiapkan berbagai macam alat yang akan digunakan dalam proses pemasangan. Tips buat kalian yang takut sebenarnya untuk melewati proses pemasangan iud atau takut dlm prosedur pembedahan atau yg lain-lain sejenisnya, saran saya mending ga perlu kepo atau ingin tau alat apa saja yang akan disiapkan. Jadi dengan begitu kita tidak perlu bayangkan bagaimana alat itu bekerja di tubuh kita.. percayakan kepada ahlinya intinya.  Selain tips diatas, saya juga ada tips lagi nih.. Ketika mau pasang IUD/ spiral kalian bisa memilih waktu sedang haid. Waktu itu saya sedang haid hari ke 5. Masih ada darahnya tapi tidak deras. Saya normal 9 hari haid benar-benar dalam kondisi bersih. 
   Dokter memulai prosedur pemasangan,selama pemasangan saya diajak ngobrol dengan dokternya. Ditanya berbagai macam, dari rumahnya dimana, biasanya haid pertama kali keluar bagaimana, sampai ngomongin soal anak. hehe.. Setelah itu dokter bilang sudah selesai. Wow! nggak ada 5 menit lho.. Buat yang ingin tau rasanya seperti apa.. pertama pas di pasang alat ‘pembuka’ itu rasanya tidak ada rasa sakit sama sekali. Ada rasa agak ngilu dikit banget. sama rasanya dicubit itu lebih sakit di cubit. hehe.. Setelah itu dimasukkan alat kb iud itu rasanya juga ngilu sedikit. Untuk antisipasi dokter akan memberikan aba-aba dan kita cukup tarik nafas yang panjang dan bayangkan yang indah-indah saja. Setelah itu selesai deh!! 
       Jujur, tidak sesakit yang dibayangkan. Setelah dipasang gimana rasanya?? Rasanya seperti tidak ada hal apapun yang terjadi. Alias tidak ada rasa apapun.. Benar-benar nyaman.. Tapi, dokter sudah mengedukasi bahwa akan ada flek dalam waktu beberapa hari ke depan. dan itu normal alias wajar. Dan dalam beberapa bulan kedepan waktu haid saya yang 9 hari kemungkinan akan bisa lebih panjang seperti 12 hari kurang lebih.. Saya di resepkan antibiotik dan juga anti nyeri. Untuk mencegah hal-hal yang tidak di inginkan saya minum antibiotik sampai habis dan minum anti nyeri jika saya merasa ada rasa nyeri saja..
       Beberapa hari setelah itu bagaimana?? Saya masih haid dan masih deras juga. Tapi karena sudah teredukasi jadi saya merasa tenang.. Minggu depan akan dilakukan cek posisi IUD apakah masih diposisi yang benar atau tidak dan lain sebagainya.. 
       Berapa harganya?? Wah kalau ini tergantung anda pasang dimana dan dengan siapa. Karena saya pasang di rumah sakit besar dan swasta, dan pasang di dokter Sp.OG dengan total obat juga saya mungkin mengeluarkan biaya yang cukup besar. Tapi saya nggak tau berapa karena di cover asuransi. Pasang IUD bisa di puskesmas juga ya..Bisa dipasang oleh dokter ataupun bidan juga. Selera dan sesuai budget aja. 
      Jadi nggak perlu takut mau pasang alat kontrasepsi IUD/ spiral. Karena aku yang takut banget ini aja kaget karena TIDAK sengeri yang aku pikirkan selama ini. 😆 Yuk jangan takut pasang IUD!! 

No comments:

Post a Comment

Advertisement

Pengalaman Belanja properti foto Newborn di Aliexpress

      Hai, aku mau berbagi pengalaman buat yang mau belanja di Aliexpress. Kenapa belanja di Aliexpress? Emang nggak ribet? emang nggak maha...